Dilatarbelakangi dari kegiatan pemanfaatan lahan, Budiyanto memulai bisnisnya di sektor peternakan. Awalnya, Budiyanto bergerak di usaha tambang pasir. Agar lahan yang telah selesai di tambang tidak mengalami kerusakan, ia pun tergerak untuk memanfaatkan lahannya menjadi lahan reklamasi yang lebih produktif. Ia memilih untuk memanfaatkan lahan tersebut menjadi sebuah peternakan ayam. Mulanya hanya sebuah keisengan namun seiring berjalannya waktu, Budiyanto sangat tertarik dan mencintai bisnis barunya tersebut. Bahkan ia berhasil mengembangkan bisnis peternakan yang besar dan modern. Peternakan yang diberi nama Budiyanto Farm ini, terus meningkat populasinya. Jika pada 2007 hanya berkisar 12.000 ekor, kini setelah 12 tahun berjalan populasinya mencapai lebih dari 1 juta ekor. Kesuksesan bisnis Budiyanto saat ini tentunya disebabkan oleh banyak faktor. Menurut pria kelahiran Solo ini, salah satu kesuksesannya adalah memilih sarana dan prasarana terbaik bagi perkembangan bisnis ayamnya. “Untuk menghasilkan performa yang baik, perlu dukungan dari sistem peralatan yang baik pula,” ujar Budiyanto.